Jejak UFO di Jogja


Jogja heboh lagi, kali ini bukan karena gunung merapi yang meletus, tetapi karena sebuah tempat yang berubah menjadi aneh, katanya sih ini jejak UFO, sehingga areal persawahan berubah menjadi seperti taman yang bagus. Dengan tiba-tiba telah muncul pola geometris di areal persawahan Desa Rejosari, Jogotirto, Berbah, Sleman. Sehingga hal ini diakitkan dengan keberadaan UFO. Di sejumlah negara, munculnya pola geometrsi seperti ini memang banyak dikaitkan dengan keberadaan UFO.
Pola tersebut terjadi ditengah-tengah sawah Padi, jadi padi yang ambruk di tengah sawah membentuk pola lingkaran yang sangat rapi seperti dibuat oleh manusia. Lingkaran taman ini disebut sebagai Crop Circles.



Lingkaran tanaman (bahasa Inggris:Crop circles) adalah suatu pola teratur yang terbentuk secara misterius di area ladang tanaman, seringkali hanya dalam waktu semalam. Fenomena ini pertama kali ditemukan di Inggris pada akhir 1970, dengan bentuk pola-pola lingkaran sederhana. Pada masa-masa setelahnya, pola ini cenderung bertambah rumit dan tidak terbatas hanya pada lingkaran semata. Namun karena mengacu pada asal-usulnya, maka istilah Crop Circles ini masih dipertahankan.

Mereka yang mempelajari fenomena Crop Circles ini sering disebut juga dengan istilah "cerealogis", dan ilmu yang mempelajari fenomena ini disebut dengan cereolog. Para Cerealogis kemudian mengembangkan istilah baru untuk fenomena ini, yaitu agriglyph.

Fenomena Crop Circles seringkali dikait-kaitkan dengan isu UFO atau mahluk luar angkasa.
Dikutip dari : Tribunjogja

3 komentar:

  1. Wah, ngeri tuh, jogja aneh-aneh aja ya, sampai ada UFO segala.

    BalasHapus
  2. iya shob, aku malah pengen ke lokasi nih, untuk melihat jejak UFO nya, tapi sayang belum ada kendaraan pribadi, maklum anak kost. hehehe :-)

    BalasHapus
  3. Tyo.,,survai ke tempat'e kan seru ea..,,

    BalasHapus